Futur
Seringkali kita lupa diri. Dalam bebarapa fase kehidupan kita kadang tak pandai bersyukur atas hidup yg telah bertahun- tahun di lalui.
Jujur sih sekarang sedang berada di fase bingung banget, fase tidak percaya diri dan merasa tidak bangga pada diri sendiri.
Merasa berat mengerjakan banyak hal, bener bener ngerasa waktu berjalan lebih cepat.
Sementara, saya masih berjalan di tempat. Ngerasa semua orang berjalan kedepan sementara saya gak tahu arah dan tujuan. Ngerasa gak ada gunanya, ngerasa sia Sia.
Sering ngomong juga kenapa hidup sebegitu mempermainkan lucu di pecundangi dunia. Keadaan bikin mental berantakan tapi di paksa waras untuk menghadapi kenyataan.
Berapa Kali patah dan hilang arah, saya mengaku kalah.
Kata seseorang " kalo kita terus lihat keatas / orang orang yg udah sukses di bidangnya pasti kita akan terus ngerasa gak guna, ngerasa sia Sia ". Ucapnya.
Mungkin ini hal remeh, tapi tak boleh dijadikan alasan untuk tak membaca dan mengerti lebih dalam bagaimana kita harusnya memperlakukan diri dengan hal-hal baik yang benar-benar baik.
Mungkin setelah gagal Karena itu, jangan pernah menjadi pengecut dengan patah sebelum mati. Percaya hal-hal mutlak, bahwa Tuhan menciptakan takdir baik bagi seluruh manusia. Tanpa terkecuali.
Komentar
Posting Komentar